Putin Ingin Rusia Punya Senjata Berbasis Teknologi Canggih
Senjata Berbasis Teknologi
ATMnews.id, Moscow – Presiden Rusia, Validimir Putin meminta pengembangan senjata di negaranya menggunakan teknologi canggih, yakni kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Pernyataan itu ia sampaikan dalam pertemuan Dewan Keamanan Rusia.
“Kita berbicara tentang penggunaan aktif teknologi Ai untuk produk militer. Berbagai pesawat pengintai dan serangan tak berawak, sistem laser dan hipersonik, serta sistem robot yang mampu melakukan berbagai tugas di medan perang harus dikembangkan juga,” kata Putin dilansir dari Tass, Sabtu (23/11/2019).
Dia menyebutkan, program persenjataan mutakhir Rusia 2033 akan dimulai pada tahun 2020. Menurutnya, program itu bertujuan membangun militer secara kualitatif dan kuantitatif dari segi senjata.
“Rusia mengambil langkah maju dibandingkan dengan kekuatan militer global terkemuka lainnya. Kita akan berperan dalam mencegah potensi agresor dan mempertahankan keseimbangan kekuatan global,” ungkapnya.
Untuk itu, Putin menargetkan peralatan militer modern di Angkatan Bersenjata Rusia dan lembaga keamanan lainnya harus mencapai 70 persen. Ia ingin Rusia jadi yang terdepan di bidang keamanan global.
“Di tahun-tahun mendatang, pangsa persenjataan modern dan peralatan tentara, armada, pasukan keamanan lainnya, harus tumbuh dan mencapai 70 persen. Peralatan juga harus dilengkapi dengan penemuan ilmiah berteknologi tinggi,” jelas Putin.
Putin juga mengingatkan kepada jajarannya agar mengoptimalkan anggaran militer. Meski anggaran militer Rusia tak sebesar beberapa negara lainnya, Putin yakin Rusia bisa lebih baik di bidang tersebut.
“Sangat penting untuk memastikan keseimbangan dari semua komponen pertahanan, terutama melalui penggunaan anggaran, bahan, dan sumber daya yang kompeten dan rasional,” imbuhnya. (Redaksi)