Rusia Serukan Penyelesaian Krisis Libya Secara Damai

Turki Kerahkan Pasukan

ATMnews.id, Moscow – Ketua Komite Urusan Luar Negeri Rusia, Leonid Slutsky meminta agar krisis domestik di Libya perlu diselesaikan secara damai. Sebab menurutnya, pengerahan pasukan Turki dapat memperburuk situasi di negara itu.

“Bagi saya, keputusan parlemen Turki untuk mengizinkan pemerintah mengirim pasukan ke Libya menimbulkan kekhawatiran. Pengerahan pasukan Turki ke Libya atas permintaan Tripoli dapat memperdalam krisis dan memperburuk situasi,” katanya dilansir dari Tass, Jumat (3/1).

Slutsky mengatakan, campur tangan asing dalam penyelesaian konflik Libya bukan pilihan terbaik. Dia berpendapat, PBB perlu turun tangan memediasi konflik di negara kaya minyak itu.

“Rusia selalu menyerukan untuk menyelesaikan konflik domestik di Libya melalui cara-cara politik dan diplomatik. Ada kebutuhan untuk melanjutkan pencarian metode damai untuk menyelesaikan krisis melalui mediasi PBB dan dengan bantuan seluruh komunitas internasional,” jelasnya.

Sebagai informasi, Parlemen Turki telah mengesahkan undang-undang, yang memungkinkan pengiriman pasukan Turki ke Libya. RUU itu diajukan ke parlemen negara oleh Partai Keadilan dan Pembangunan Presiden Recep Tayyip Erdogan pada 30 Desember.

Menurut media Turki, Erdogan dapat mengirim instruktur militer untuk melatih para pejuang Kesepakatan Nasional Libya. Selain itu, Turki dapat mempertimbangkan untuk menyediakan Tripoli dengan sistem rudal Hisar dan Korkut.

Erdogan mengatakan dalam berbagai kesempatan bahwa Turki siap mengirim pasukan ke Libya atas permintaan Tripoli. Pada 28 November, Ankara dan Tripoli menandatangani memorandum tentang kerja sama, yang khususnya mencakup bidang pertahanan. (Red)

 

Via Redaksi
Disarankan Untuk Anda
Komentar
Loading...