ATMnews.id, Serang- Forum Pekerja Non PNS Banten (FPNPB) bakal mensomasi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Banten.
Somasi itu menyusul pernyataan Kepala BKD Komarudin, yang menyatakan honor pegawai non PNS daerah sudah sesuai standar aturan Menteri Keuangan.
Wakil Ketua FPNPB Asep Bima mengatakan, pernyataan kepala BKD tersebut tidak mempunyai dasar legitimasi yang jelas dan cenderung mengesampingkan aspirasi kami. Oleh karena itu pihaknya akan melakukan Somasi kepada BKD.
“Dalam waktu dekat juga kami akan melakukan aksi unjuk rasa, menolak pernyataan kepala BKD tersebut. Karena setelah saya pelajari, tidak ada aturan mengenai hal itu,” katanya, Rabu (30/10/2019).
Selain itu, dirinya juga sudah melayangkan surat audiensi kepada seluruh fraksi di DPRD Banten sejak dua Minggu yang lalu, namun hingga kini baru fraksi PDIP dan Golkar yang menganulir.
“Tuntutan kami hanya ingin tidak ada diskriminasi pengupahan antara honorer kategori dan honorer biasa. Karena jika pengacau kepada beban kerja, kami juga mempunyai beban kerja yang sama dengan honorer kategori,” ujarnya.
Berdasarkan Standar Satuan Harga (SSH) Provinsi Banten 2020, honor untuk kategori I lulusan SLTA sederajat sebesar Rp.2.600.000, sedangkan untuk non kategori sebesar Rp.1.950.000.
Kepala BKD Provinsi Banten Komarudin sebelumnya menyatakan pihaknya tidak bisa menganulir aspirasi yang disuarakan oleh forum honorer, karena terbentur peraturan kementrian keuangan. Jika pihaknya mengabulkan permintaan teman-teman honorer maka akan menjadi temuan ke depannya. Kecuali ada aturan baru dari Kementerian Keuangan.
“Honor itu sudah sesuai standar dari kementerian keuangan. Disesuaikan berdasarkan jenjang pendidikan salah satunya,” ucap Komarudin.
Pernyataan Komarudin itu disayangkan anggota DPRD Banten fraksi Partai Golkar, Muhammad Faizal. Dirinya menyayangkan statemen kepala BKD yang tak mampu berbuat banyak karena terbentur peraturan. Sebagai legislator dirinya akan berupaya mencari jalan keluar yang terbaik dalam menyelesaikan tuntutan teman-teman honorer ini.
“Walau bagaimanapun akan kami sampaikan aspirasi ke pimpinan. Saya juga berharap kepada teman-teman agar melakukan audiensi dengan seluruh fraksi di DPRD ini, supaya suara kami satu persepsi,” imbuhnya.
Ditambahkan Ketua Komisi I Asep Hidayat jika teman-teman dari forum honorer mempunyai aspirasi, mestinya disampaikan kepada semua fraksi, sehingga kami bisa mengakomodir dan satu suara terkait tuntutan mereka.
“Tapi sampai saat ini saya belum menerima surat apapun dari teman-teman honorer,” tutup politisi Demokrat ini. (JD)