Rumah Terlalu Bersih Sebabkan Leukemia pada Anak

Hasil Jurnal Nature Reviews Cancer

ATMnews.id, Jakarta- Penelitian menyebutkan ternyata rumah terlalu bersih dapat beresiko dapat menyebabkan kanker darah atau Leukimia pada anak.

Mengutip CNNIndonesia, Sabtu, (29/12/2019) studi yang diterbitkan pada tahun 2018 di jurnal Nature Reviews Cancer menemukan leukemia limfoblastik akut (ALL), jenis kanker anak yang paling umum, dapat terjadi melalui proses mutasi genetik dan paparan infeksi.

Langkah pertama melibatkan mutasi genetik yang terjadi pada janin sebelum kelahiran, namun hanya 1 persen anak-anak yang terlahir dengan perubahan genetik dan kemudian berkembang menjadi penyakit.

Langkah kedua terjadi karena paparan infeksi pada masa kanak-kanak, terutama terjadi pada anak-anak yang terlalu bersih pada tahun pertama kehidupan dan tak banyak berinteraksi dengan bayi atau manusia lain.

Kurangnya paparan kuman dan virus di awal kehidupan dinilai peneliti dapat merusak sistem kekebalan tubuh anak.

Mel Greaves, penulis penelitian yang merupakan profesor di Institute of Cancer Research menyebut kanker ini bisa dicegah.

Selama 30 tahun belakangan ia melakukan peninjauan terhadap berbagai penelitian mengenai genetika, biologi sel, epidemiologi, imunologi, dan pemodelan hewan dari leukemia pada masa kanak-kanak, akhirnya Greaves mencapai kesimpulan.

“Penelitian ini secara kuat menunjukkan bahwa (kanker ini) memiliki penyebab biologis yang jelas, dan dipicu oleh berbagai infeksi pada anak-anak yang cenderung memiliki sistem kekebalan tubuh yang belum siap,” tuturnya dalam sebuah pernyataan.

Studi yang dilakukan oleh peneliti terdahulu mengaitkan penyakit ini dengan radiasi, gelombang elektromagnetik dan faktor lingkungan lainnya. Namun, di penelitian ini, Greaves membantah keterkaitan tersebut. Sebaliknya, ia memberikan bukti yang kuat untuk teori ‘infeksi tertunda’ sebagai penyebab ALL.

Greaves mengemukakan bahwa leukemia pada masa kanak-kanak sama dengan diabetes tipe 1, alergi, dan penyakit autoimun lain yang dapat dicegah jika sistem kekebalan anak benar-benar “disiapkan” pada tahun pertama kehidupan.

Greaves percaya bahwa ketika bayi terpapar infeksi tak berbahaya selama tahun pertama, maka sistem kekebalannya akan diperkuat. (Red)

 

Via Admin
Disarankan Untuk Anda
Komentar
Loading...