Menhub: Pengetahuan Nelayan Tentang Frekuensi Radio Masih Rendah

Nelayan Masih Gunakan Peralatan Radio Tidak Tersertifikasi

ATMnews.id, Jakarta – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengakui masih rendahnya pengetahuan nelayan tentang penggunaan frekuensi radio. Menurutnya, butuh waktu untuk mengedukasi nelayan karena negara Indonesia sangat besar dan jumlah nelayan yang sangat banyak.

“Kita ini terbentang luas, luasnya laut yang luar biasa dan kita harus menggapai mereka semua,” kata Menhub saat menghadiri penandatanganan kerja sama dengan Kominfo tentang frekuensi radio di Auditorium Adhiyana, Wisma Antara, Jakarta Pusat, Senin (13/1/2020).

Menhub menyadari banyak nelayan yang masih menggunakan peralatan radio yang tidak tersertifikasi karena sebagian besar dari mereka termasuk masyarakat kelas bawah.

Oleh karena itu, katanya, kesepakatan bersama ini menjadi penting agar kedua belah pihak dapat bersinergi dengan lebih baik untuk memberikan pendidikan kepada para nelayan.

Menurut Budi Karya Sumadi, BPSDM Kementerian Perhubungan telah memiliki sekolah-sekolah yang dapat dimanfaatkan untuk mendidik nelayan.

“Kami BPSDM memiliki lebih dari 20 sekolah dan ini bisa dimanfaatkan,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Menteri Perhubungan juga mengapresiasi pencapaian yang telah diraih oleh Ditjen SDPPI dalam perolehan PNBP.

“Saya mengucapkan selamat atas capaian PNBP yang 118% ya itu satu capaian yang luar biasa dan selamat saya ucapkan,” katanya.

Kesepakatan Bersama ini dibuat karena sering terjadinya masalah gangguan komunikasi penerbangan internasional yang disebabkan oleh komunikasi radio nelayan wilayah Indonesia sehingga diperlukan percepatan peningkatan kemampuan nelayan dalam penggunaan perangkat radio pelayaran dengan benar.

Sebagai informasi, kesepakatan bersama itu ditandatangani oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Kominfo, Ismail dan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemenhub, Umiyatun Hayati Triastuti.

Penandatanganan itu disaksikan oleh Menteri Kominfo Johnny G. Plate dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. (Irur)

 

Via Editor
Disarankan Untuk Anda
Komentar
Loading...