Kawasan Hutan Gundul di Lebak Bakal Ditanami Akar Wangi
Upaya Penghijauan DLHK Banten
ATMnews.id, Serang- Diawal tahun 2020 ini beberapa daerah di Kabupaten Lebak dilanda banjir bandang dan longsor, banyak pihak yang menganggap bencana alam tersebut akibat akumulasi dari adanya aktivitas tambang dan pembalakan liar di Taman Nasional Gunung Salak (TNGS).
“Sekarangkan tahapan tanggap darurat sudah lewat, saat ini masuk ke tahapan rehabilitasi. Pimpinan sudah menyurati kementrian,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Banten Husni Hasan saat ditemui di Masjid KP3B, Kota Serang, Jumat (14/2/2020).
Jadi nanti akan ada peninjauan untuk revegetasi atau menghijaukan kembali, seperti lereng berpotensi longsor dan sebagainya. Pihaknya sudah mintakan jenis rumput Vetiver akar wangi untuk kestabilan lereng.
“Faktor longsor kan karena kondisinya gundul dan kemiringannya ekstrim sampai 60 derajat itu yang membuat longsor. Kemudian jenis tanahnya yang tidak masif dan tidak nyatu. Sehingga pada saat kemarau tanah merekah, begitu menyimpan air jadinya gembur. Bagusnya diserap sama akar,” ujarnya.
Saat ini juga, pihaknya mulai pembibitan. Nanti bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI), Polri, Kementrian dan Lembaga lingkungan kita bersama-sama untuk penghijauan dan menjaganya. (MgDra)
