Dampak Virus Corona, Pergerakan Ekspor Impor di Kargo Bandara Soetta Turun
Kemenhub Larang Impor Hewan Hidup dari Tiongkok
ATMnews.id, Kota Tangerang- Dampak merebaknya Virus Corona, pergerakan ekspor dan impor di Kargo Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang turun sebanyak 2000 ton.
Namun kendati demikian, hal tersebut tidak ada larangan ekspor dan impor terkecuali hewan hidup izin dari Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Senior Manager of Branch Communications and Legal Bandara Soetta, Febri Toga Simatupang mengatakan, bongkar muat barang selama ini berlangsung normal.
“Namun, penurunan jumlah itu tak hanya dari dan menuju Tiongkok. Namun, saja dari negara lainnya,” terang Febri di Bandara Soetta, Selasa (11/2/2020).
Ia merinci, periode bulan Januari 2020, jumlah ekspor impor menurun sebesar 8 persen. Dibanding tahun 2019. Dimana, tahun 2019 tercatat 29.000 ton. Sedangkan, Januari 2020 menurun 2000 ton atau menjadi 27.000 ton.
“Untuk bulan Februari, pihak PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno-Hatta saat ini masih melakukan pendataan,” ucapnya.
Febri menambahkan, penurunan itu untuk seluruh jenis barang komoditi. Sebab, mengacu pada surat edaran Dirjen Perhubungan Udara.
“Aktifitas ekspor impor barang ataupun makanan serta minuman masih diperbolehkan. Namun, untuk impor hewan hidup dari China yang dilarang. Itu harus ada izin,” tukasnya.
Selama ini, pengawasan ketat terus diberlakukan kepada barang yang masuk. Khususnya, dari negara Tirai Bambu itu.
Pengawasan itu melibatkan Balai Karantina dan Kantor Kesehatan Pelabuhan. Hal itu sebagai langkah antisipasi masuknya penyebaran Virus Corona melalui makanan, minuman atau barang kiriman lainnya. (Hisyam)