Mengintip Profil 10 Stadion Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Indonesia
Stadion Piala Dunia U-20 Indonesia
ATMNews.id, Jakarta – Meski nantinya FIFA akan menunjuk 6 stadion untuk Piala Dunia U-20 pada tahun 2021 nanti, PSSI telah memberikan rekomendasi 10 stadion yang bakal dipertandingkan kepada 24 peserta.
Di pulau Jawa ada sebanyak 7 stadion yang direkomendasikan PSSI, sementara sisanya berada di pulau Sumatera dan Bali. Perhelatan Piala Dunia dikabarkan akan berlangsung dari 24 Mei hingga 11 Juni 2021.
Berikut profile 10 stadion yang sudah direkomendasikan PSSI kepada FIFA:
1. Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang terletak di Jakarta dan menjadi stadion kebanggaan pecinta sepak bola Indonesia menjadi salah satu stadion yang diajukan PSSI untuk digelarnya event bergengsi tersebut.
SUGBK dibangun pada 8 Februari 1960 dan baru direnovasi untuk venue Asian Games 2018 lalu.
Selain jadi markas Tim Nasional Indonesia, stadion yang berkapasitas 77.193 tempat duduk ini juga menjadi kandang tim ibu kota Jakarta yaitu Persija Jakarta.
2. Stadion kapten I Wayan Dipta adalah sebuah stadion multifungsi, yang utamanya dipakai untuk pertandingan sepak bola, terletak di Gianyar, Bali, Indonesia. Kapasitasnya berjumlah 25.000 kursi.
Dahulu Stadion ini merupakan markas kesebelasan asal Gianyar, yakni Persegi Gianyar, tetapi menyusul klub tersebut sudah tidak aktif atau sudah tidak ada, maka Stadion ini hampir tidak difungsikan lagi untuk waktu yang lama.
3. Stadion Wibawa Mukti (sebelumnya dikenal dengan Stadion Utama Kabupaten Bekasi) adalah stadion sepak bola yang terletak di Desa Sertajaya, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi.
Stadion ini dibangun untuk menjadi tuan rumah Porda Jabar XII tahun 2014 di Kabupaten Bekasi dan tuan rumah PON XIX Jabar 2016 dan kemungkinan akan menjadi salah satu venue sepak bola di Asian games 2018.
Stadion Wibawa Mukti mempunyai kapasitas 30.000 penonton dengan bangku single seat, Stadion ini juga memiliki akses transportasi yang sangat baik, salah satunya dekat dengan gerbang tol Cibatu KM 34.7 Jakarta-Cikampek.
4. Stadion Pakansari, adalah salah satu stadion serba guna yang terletak di Cibinong, Bogor Jawa Barat. Stadion ini digunakan sebagai markas salah satu klub Liga 1 Indonesia, Tira Persikabo.
Pakansari berkapasitas 30.000 penonton. Stadion ini juga salah satu venue sepak bola putra Asian Games 2018 dan 2018 AFC U-19 Championship.
5. Stadion Patriot dibangun pada 1980, dan pertama kali digunakan untuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat IV Tahun 1984. Pada tahun 2012, stadion ini direnovasi menjadi stadion bertaraf internasional yang berkapasitas 30,000 dan diresmikan pada 11 Maret 2014.
Setelah direnovasi dari tahun 2012, akhirnya stadion diresmikan oleh Wali kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi dan Ahmad Syaikhu pada 11 Maret 2014 bertepatan dengan HUT kota Bekasi.
6. Stadion Mandala Krida terletak di Kota Yogyakarta Provinsi DIY. Stadion ini merupakan markas dari PSIM Yogyakarta dan merupakan tempat penyelenggaraan pertandingan 4 besar Liga Medco 2008.
PSS Sleman sempat menggunakan stadion ini selama dua musim kompetisi yaitu pada Divisi Utama Liga Indonesia 2002 dan Divisi Utama Liga Indonesia 2003. Digunakannya Stadion Mandala Krida karena sebagai satu-satunya tim dari Daerah Istimewa Yogyakarta yang berada di Divisi Utama kala itu harus menjamu tim-tim elit yang mempunyai suporter sangat banyak.
PSS tidak hanya ditonton oleh penduduk Kabupaten Sleman saja tetapi seluruh penduduk DIY, sehingga waktu itu PSS Sleman mengubah nama menjadi PSS Yogyakarta. Stadion ini mampu menampung 20.000 – 25.000 orang.
7. Stadion Manahan adalah sebuah stadion sepak bola yang berada di kota Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia. Stadion berkapasitas 25.000 penonton ini merupakan markas dari klub Persis Solo. Manahan merupakan stadion pertama di Indonesia yang menjadi tuan rumah event olahraga difabel terbesar di Asia Tenggara ASEAN Para Games 2011.
Stadion ini diresmikan pada 21 Februari 1998 oleh Presiden Republik Indonesia, Soeharto. Saat ini, sebagian besar digunakan untuk pertandingan sepak bola dan digunakan sebagai tempat rumah Persis Solo.
8. Stadion Gelora Sriwijaya (lebih di kenal dengan nama Stadion Jakabaring) adalah stadion multifungsi terbesar ketiga di Indonesia setelah Stadion Utama Gelora Bung Karno dan Stadion Utama Palaran. Berlokasi di Palembang, Indonesia, stadion ini juga diakui sebagai salah satu stadion terbaik yang bertaraf internasional.
Kebanyakan, stadion ini difungsikan untuk tempat penyelenggaraan pertandingan-pertandingan sepak bola. Stadion dengan luas lahan sekitar 40 hektar ini dapat memuat hingga 38.000 – 45.000 orang dengan 4 tribun (A, B, C dan D).
9. Stadion Si Jalak Harupat adalah suatu stadion olahraga yang berlokasi di desa Kopo dan Cibodas, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung. Nama Si Jalak Harupat diambil dari julukan salah seorang pahlawan nasional dari Bojongsoang, Bandung yaitu Otto Iskandardinata.
Kini stadion tersebut menjadi milik Pemerintah Kabupaten Bandung. Persikab Bandung, yang merupakan wakil Kabupaten Bandung di Liga 3 Indonesia menjadikan stadion tersebut sebagai kandangnya. Begitu pula dengan tim sedaerah Bandung Persikab, Persib yang menjadikan stadion ini sebagai homebase mereka di Liga 1 Indonesia.
Stadion ini dibangun mulai Januari 2003 pada saat Kabupaten Bandung dipimpin oleh Bupati Obar Sobarna. Selanjutnya diresmikan pada hari jadi Kabupaten Bandung yang ke 364, tanggal 26 April 2005 oleh Agum Gumelar yang menjabat sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Pusat. Kapasitas tribun penonton mampu menampung 40.000 – 45.000 penonton.
10. Stadion Gelora Bung Tomo adalah sebuah stadion serbaguna di Surabaya, Indonesia yang merupakan bagian dari kompleks olahraga Surabaya Sport Center. Stadion ini dibuka pada 6 Agustus 2010.[1] Keseluruhan komplek olahraga sedang dibangun.
Stadion ini digunakan untuk pertandingan sepak bola dan menjadi basis baru bagi Persebaya Surabaya, menggantikan Stadion Gelora 10 November. Stadion Gelora Bung Tomo sendiri dapat menampung 55.000 penonton. (redaksi)