Ini Alasan Kak Seto Usulkan Sekolah Tiga Hari

Wacana Pemangkasan Belajar di Sekolah

ATMnews.id, JAKARTA – Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto memberikan alasan wacana usulan sekolah tiga hari per minggu.

Kak Setu mengaku pemangkasan waktu sekolah tersebut sudah teruji Sekolah tiga hari itu sudah Kak Seto uji coba selama 13 tahun di homeschooling miliknya di Bintaro, Kota Tangsel.

“Nah kami sudah membuat percobaan sekolah selama 13 tahun ini. Sekolah seminggu hanya tiga kali. Per hari hanya tiga jam. Sebagai pembanding, kami memiliki sebuah sekolah formal Mutiara Indonesia Internasional bekerja sama dengan Universitas Cambridge di Inggris dan telah berjalan sejak tahun 1982,” kata Kak Seto seperti dilansir kompas.com.

Menurutnya, kegiatan belajar mengajar tiga hari tetap mampu melahirkan lulusan yang kompeten dan unggul.

“(Ada) lulusannya yang masuk Kedokteran ada di UI, Gajah Mada, dan Undip. Kemudian USU dan Unhas. ITB, IPB ada,” ujarya.

Selain itu, Kak Seto menerangkan, dengan waktu singkat anak lebih senang sekolah saat bersekolah.

“Begitu tanya, anak-anak senang enggak sekolah di sini? Seneng banget pak. Itu yang penting. Kalau zaman now begitu dengar, anak-anak hari ini guru mau rapat. Horeee bebas dari penjara rasanya,” jelasnya.

Ia menjelaskan pembelajaran efektif di sekolahnya itu proses belajar mengajar dibangun secara efektif dengan memanfaatkan diskusi antar sesama. PR yang diberikan pun harus memicu kreativitas si anak. Jadi anak-anak tidak jadi “robot” yang diharuskan menerima setiap pelajaran yang ada tanpa mempertimbangkan bakat terpendam mereka yang beda antara satu dan lainnya.

“Nah ini yang saya harapkan idenya Mas Menteri baru. Pokoknya gaya (kurikulum) milenial,” pungkas,” tandasnya. (Red)

 

Via Redaksi
Disarankan Untuk Anda
Komentar
Loading...