PPDB Online di Banten, Banyak Pendaftar yang Tidak Paham Isi Titik Koordinat Tempat Tinggal

PPDB Online Bikin Pusing Orang Tua

ATMnews.id, Serang-Pendaftar masih banyak melakukan kesalahan saat pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) online tingkat SMA/ SMK tahun 2020. Salah satu kesalahan yang banyak dilakukan adalah salah dalam menentukan titik koordinat tempat tinggal.

“Kesalahan yang kerap dilakukan pendaftar adalah pengisian titik koordinat rumahnya. Saat pengisian kebanyakan tidak mencantumkan min (-), sehingga saat terbaca ada di laut cina. Ada juga yang pakai titik koordinat sekolah sehingga terbacanya nol (0), beratikan kalau 0 tinggalnya di sekolah,” ucap Ketua Panitia PPDB online MSAN 5 Kota Serang Wina Risanti, Rabu (10/6/2020).

Ia menjelaskan, yang membedakan PPDB online saat ini dengan tahun sebelumnya adalah pengisian titik kordinat tempat tinggal pendaftar.

“Bedanya di tahun ini saat pengisian pendaftaran online mencantumkan titik kordinat, karena tidak diijinkan datang langsung ke sekolah. Dan terbukti meski ada beberapa yang datang ke sekolah untuk membenarkan titik kordinat, tapi tidak terjadi penumpukan seperti tahun sebelumnya,” katanya.

Terkait jaringan internet sampai dengan kemarin tidak ditemukan masalah atau keluhan dari pendaftar.

“Para siswa banyak yang mendaftar dari rumah masing-masing atau dilakukan di warnet. Jadi tidak terjadi kerumunan di lingkungan sekolah,” katanya.

Ia menambahkan, PPDB online di SMA Negeri 5 Kota Serang telah dibuka sejak 26 Mei lalu dan akan berakhir 27 Juni mendatang.

“Saat ini kuota peserta didik pada tahun ajaran baru sebanyak 390 dengan jalur zonasi 70 persen, afirmasi 15 persen, dan perpindahan orang tua 5 persen dan prestasi 10 persen. Sampai dengan kemarin pendaftar PPDB online di SMA Negeri 5 Kota Serang saat ini sudah mencapai 352 siswa,” ujarnya. (Mg-Dra)

Disarankan Untuk Anda
Komentar
Loading...