Muhamad – Saras Resmi Diusung Tiga Partai, Berkarya Menyusul

ATMnews.id, TANGSEL – Ratusan massa kader relawan maupun pengurus PDI-P Kota Tangsel melakukan Nobar (Nonton Bareng) pernyataan Ketua DPP PDI-P yang mengumumkan rekomendasi mengusung nama Muhamad- Saraswati Rahayu sebagai bacalon walikota-wakil walikota Pilkada Tangsel 2020.

Wanto Sugito Ketua DPC PDIP Tangsel pun memastikan, setelah pengumuman ini, ada 4 partai koalisi yang bertekad memenangkan kontestasi pesta demokrasi 9 Desember 2020 mendatang. “Yang pasti sekarang sudah ada 4, Hanura, Gerindra, PDIP, NasDem. Sementara Berkarya sudah komunikasi, tinggal SK nya,” ungkap Wanto, di Halaman Sekretariat DPC PDIP Tangsel, Jalan Malibu, Lengkong Gudang, Serpong, Selasa (11/8/2020).

Meski NasDem merupakan partai non parlemen, dirinya menyatakan bahwa kesemuanya itu akan diberi peran masing-masing. “NasDem kan punya 33 ribu suara. Dan target kita kan linier, antara suara yang diraih partai, sama suara yang akan kita garap di Pilkada,” imbuhnya.

Koalisi pemenangan ini juga untuk sementara belum bisa ia sebut apa namanya, dan baru akan dirapatkan esok hari. Secara diplomatis, Wanto, menyebut alasan PDIP mengusung nama Muhamad. “Kan Pak Muhamad dulu merupakan kader PDIP,” katanya, sembari menyebut persoalan internal PDIP Tangsel selama ini sudah selesai.

Karena menurutnya, siapa yang tidak tunduk dengan keputusan DPP, maka seseorang tersebut akan berhadapan dengan sangsi AD/ART dan peraturan partai No 24 Tahun 2017 Bab 12 pasal 39 ayat 1 ayat 2 Tentang Kader PDIP yang tidak menjalankan perintah partai diancam pemecatan.

Disinggung pula terkait dugaan kekecawaan bacalon Azmi Abubakar padahal sebelumnya telah mendapat rekomendasi PDIP, Wanto mengklarifikasi bahwa pengusungan Muhamad pada hari ini, juga sekaligus telah menerima SK rekom pembatalan nama Azmi.

“Jadi Pak Azmi juga telah dipanggil Pak Sekjen Hasto, sekitar dua minggu atau tiga minggu yang lalu. Dan sudah dikonfirmasi komunikasi, jika ada dinamika.

Dia, mengklaim semuanya akan baik-baik saja. “PDIP dan PSI ngga ada masalah, karena Pak Azmi teman baik saya,” ucapnya sembari enggan menjawab rumor bahwa Sekretariat DPC PDIP saat ini masih milik Azmi Abubakar.

Menyusul strategi pemenangan PDIP, Wanto merinci fokus membentuk 2965 simpul. “Relawan di setiap PPS sudah pasti ada tinggal di kali dua aja. Dan target kita nanti 400 ribu pemilih door to door.

Ulangnya, bahwa Minggu lusa, PDIP akan Rakercab khusus, yang dihadiri ranting, anak ranting, PAC, DPC, badan sayap, untuk fokus di struktural partai, guna melahirkan 2965 jaringan tadi.

Setelah mendapat SK rekomendasi PDIP, bacalon Muhamad nantinya akan digembleng selama 10 hari pendidikan sekolah kader bagi semua calon se Indonesia yang diusung PDIP. “Mungkin nanti tempatnya secara daring jabodetabek,” katanya. (Sugeng)