Walikota Serang Curhat ke DPRD Banten
Syafrudin Minta Bantuan Keuangan Pemprov Banten Rp 100 M
ATMNews.id, Kota Serang – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Banten Dapil Kota Serang, Komisi IV yakni Jueni M Rohis, Komisi I, Encop Sopia, dan Komisi V, Furtasan Ali Yusuf menyambangi kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, Selasa (26/11/2019).
Kedatangan mereka disambut hangat Walikota Serang Syafrudin. Dan dalam rangka menampung aspirasi dari Pemerintah Kota (Pemkot) Serang selaku Ibu Kota Banten. Bahkan, salah satu wilayah yang tertinggal dalam hal pembangunan dari 8 Kabupaten dan Kota lainya.
“Anggota Dewan Provinsi Banten datang ke Kesini (Pemkot Serang -red) adalah reses perdana. Masih banyak PR kita selaku Ibu Kota Banten. Seperti halnya, Jalan Syekh Nawawi Semraut, Jalan Ciceri menuju Ciracas kerap macet, dan Jalan Kepandean masih menggantung pembangunannya,” ujarnya.
Menurutnya, penataan sebuah kota, bisa di lihat dari penataan jalan. Terlebih lagi, Jalan Provinsi dan Protokol di Kota Serang belum seluruhnya maksimal.
“Inipun kami ungkapkan ke Pak Dewan dan Bu Dewan yang datang. Agar dapat di sampaikan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten,” ungkap pria yang selalu terseyum di hadapan awak media.
Tak sampai disitu, Syafrudin juga mengungkapkan, Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Banten mendapatkan anggaran paling kecil. Padahal, Kota Serang ini adalah etalase semua kantor Pemprov Banten.
“Ya walaupun pada akhirnya kami terima Bankeu Rp 45 Miliar. Kami pun memohon kewajiban provinsi bisa diselesaikan di Kota Serang, dan mengharapkan tambahan Bankeu di atas Rp 100 Miliar,” cetusnya.
Di tempat sama, Komisi IV, DPRD Banten, Jueni M Rohis mengaku keberhasilan Provinsi Banten dalam membangun sebuah daerah adalah, sampai sejauh mana kepedulian menata Ibu Kota.
Ia menambahkan, terlebih lagi banyak sekali kewajiban Provinsi Banten belum terselesaikan. Inipun akan di dorong oleh DPRD Banten Dapil Kota Serang.
“Sabar ya pak wali, kita juga akan ikutserta mendorong percepatan pembangunan Jalan Ciceri sampai dengan Ciracas, pembukaan Jalan Alternatif, Kecamatan Kasemen menuju Taman Kopasus, Jalan sudirman-Bogeg, lintas kemacetan di Kemang sampai dengan Jalan Dalung akan kami perjuangkan. Terakhir Jalan Syakh Nawawi al-bantani segera di perbaiki. Mudah-mudahan pembangunannya dapat rampung dengan cepat,” jelasnya.
Sementara itu, Komisi V, DPRD Banten, Furtasan Ali Yusuf menambahkan, untuk urusan Bankeu akan dirinya coba sampaikan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten. Baik Gubernur maupun Wakil Gubernur.
“Mengingat, APBD Kota Serang hanyalah Rp 1,3 Trilun sangatlah minim. Kalau di Provinsi hanya untuk satu OPD, anggaran tersebut. Jadi mohon bersabar, semoga saja Bankeu bisa tambah menjadi Rp 100 Miliar,” pungkasnya. (Aden)
