Begini Cara Pemkot Tangerang Putus Rantai Corona

Bentuk Kampung Siaga Covid-19

ATMnews.id, Kota Tangerang – Berbagai upaya dilakukan seluruh elemen warga Kota Tangerang untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona. Mulai dari Social Distancing dengan melakukan berbagai aktivitas dari rumah, hingga pembentukan Kampung Siaga Covid-19 (KSC 19).

Setelah digulirkan Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah, Kampung Siaga Covid-19 pun mulai berdiri di Kota Tangerang. Salah satunya di RW 09 Kelurahan Periuk, Kecamatan Periuk.

Ketua RW 09 sekaligus ketua KSC 19, Heri Satrianto mengatakan, bentuk kegiatan di KSC-19 antara lain sosialisasi PHBS kepada warga, sterilisasi pintu masuk komplek dan fasilitas umum.

Lalu meningkatan sistem keamanan lingkungan, sterilisasi disinfektan tempat ibadah dan sistem edukasi informasi kepada warga.

“KSC-19 merupakan bentuk tanggung jawab masyarakat kepada pemerintah dalam membantu memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” terang Heri, Rabu (25/3/2020).

Selain itu, Warga RT 16 Taman Royal, Kelurahan Poris Plawad Indah, RW 06 Kelurahan Kreo, juga telah membangun Kampung Budaya Siaga Covid-19.

Sementara itu, Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah, mengapresiasi segala bentuk upaya yang dilakukan oleh seluruh masyarakat yang tetap tenang dan turut berpartisipasi aktif menghadapi pandemi ini.

“Kerjasama dari seluruh unsur masyarakat bersama pemerintah, menjadi kunci pencegahan penyebaran virus corona. Ayo bersama kita tanggulangi penyebarannya,” ungkapnya saat ditemui di Puspemkot Tangerang, Rabu (25/3/2020).

Arief menjelaskan, sampai saat ini KSC-19 sudah terbentuk di beberapa wilayah di Kota Tangerang, seperti di Perumahan Taman Royal, Cipondoh, kemudian Kelurahan Uwung Jaya, Kelurahan Larangan Selatan, Kelurahan Kreo, dan Kelurahan Poris Plawad Indah.

“Selain itu untuk mencegah penyebaran Covid-19, Pemerintah Kota Tangerang juga akan segera mendistribusikan bilik-bilik disinfektan yang akan dialokasikan untuk ruang publik yang tersebar di 13 kecamatan, seperti rumah sakit, puskesmas, tempat ibadah, dan kantor pelayanan publik,” tukasnnya. (hisyam)

Disarankan Untuk Anda
Komentar
Loading...