Diminta Data Keluarga Tak Mampu, Lurah: Kebanyakan Penerima Lanjut Usia dan tidak Punya Rekening

ATMnews.id, Tangsel-Lurah Jombang, Ciputat, Kota Tangsel, Hasanudin mengaku sudah diminta data keluarga kurang mampu untuk bantuan terdampak wabah virus corona atau Covid-19.

“Yang bansos, tadi diminta datanya oleh Kecamatan (Ciputat), katanya per kelurahan ini mendapatkan 500 Kepala Keluarga (KK) per kelurahan,” ungkap Hasanudin, Kamis (9/4/2020).

Kata Hasanudin, informasi tersebut sudah diedarkan ke tingkat RT dan RW. Kemudian, proses pencairan bantuan tunai tersebut akan ditransfer melalui BJB.

“Jadi mungkin satu RT ini minimal 5 KK, dan maksimal 10 KK. Sementara di Jombang ada 108 RT. Kita seleksi penerima,” ucapnya.

“Saya dengar sementara ini per KK, dikasih 300 ribu. Saya juga belum tahu transfernya itu dari Dinsos atau dari Kecamatan,” ujarnya.

Hanya saja, kata Hasanudin, kebanyakan penerima bantuan warga yang sudah lanjut usia. Sementara, penerima bantuan yang lanjut usia tidak mempunyai rekening BJB.

“Memang kesulitannya kalau penerima bantuan itu yang sudah sepuh (usia lanjut) rata-rata tidak mempunyai rekening. Atau nanti mungkin kebijakannya bisa digantikan ke kepala keluarga, misalnya kalau mamang (paman) itu kan bukan Kepala Keluarga karena ikut anak, jadi nanti bisa digantikan ke kepala keluarganya,” terang Hasanudin.

Dalam kesempatan ini, dia menyatakan, sosialisasi penerima bantuan ini, pihak kelurahan menyampaikan ke masing-masing Ketua RT/RW. “Jadi RT/RW itu yang lebih tahu kondisinya di lapangan,” pungkasnya. (Sugeng)